Grup Tukang Bangunan Di Kupang – Bagi Anda yang akan membangun rumah atau melakukan renovasi bangunan di Kupang, selain harus memperhatikan harga bahan bangunan di Kupang dan mutu material yang bakal Anda beli, Anda juga harus tau besaran upah tukang bangunan yang akan Anda pekerjakan.
Dengan mengetahui upah tukang bangunan baik yang dibayar harian atau dengan sistem borongan, Anda akan lebih mudah dalam merencanakan anggaran sebelum membangun rumah atau hunian.
Tukang bangunan menjadi bagian yang sangat vital dalam mendirikan bangunan, desain bangunan yang sudah didesain oleh arsitek akan di eksekusi oleh tukang bangunan dibantu oleh pembantu tukang atau kuli.
Jumlah tukang bangunan yang diperlukan dalam satu proyek juga beragam, tergantung luas bangunan, tingkat kesusahan dan rencana waktu penyelesaian pekerjaan.
Berikut ini akan kami bahas secara detil upah tukang bangunan di Kupang terkini tahun 2025 dengan sistem harian dan borongan, kiat memilih tukang bangunan serta cara menentukan bayaran tukang bangunan borongan.
Upah Tukang Bangunan di Kupang 2025
Secara umum, rata-rata bayaran tukang bangunan harian di Kupang ialah Rp. 100.000 hingga Rp. 250.000 per hari, sedangkan untuk upah tukang bangunan borongan adalah Rp. 3.000.000 sampai Rp. 5.000.000 per m2.
Upah tukang bangunan tersebut dapat lebih rendah atau lebih tinggi tergantung wilayah, keterampilan tukang dan tipe bangunan yang akan dijadikan.
Dalam prakteknya, untuk membikin rumah atau bangunan juga diperlukan beberapa tukang bangunan dengan keterampilan khusus seperti tukang cat, tukang batu, tukang kayu dan tukang gali tanah.
Berikut ini merupakan tabel daftar upah tukang bangunan harian di Kupang dengan beragam keterampilan khusus.
Upah Tukang Bangunan Harian di Kupang
Jenis Tukang | Satuan | Upah |
---|---|---|
Kepala Tukang | orang/hari | Rp. 175.000 |
Tukang Cat | orang/hari | Rp. 120.000 |
Tukang Kayu | orang/hari | Rp. 130.000 |
Tukang Batu | orang/hari | Rp. 140.000 |
Pembantu Tukang | orang/hari | Rp. 100.000 |
Tukang Besi | orang/hari | Rp. 130.000 |
Tukang Gali Tanah | orang/hari | Rp. 100.000 |
Tukang Listrik | orang/hari | Rp. 110.000 |
Perlu diperhatikan bahwa daftar bayaran tukang bangunan di Kupang diatas dapat lebih rendah dan lebih tinggi tergantung rata-rata bayaran yang disepakati tempat Anda.
Upah diatas juga dapat lebih murah seandainya Anda menyediakan makan siang atau santapan untuk para tukang yang Anda pekerjakan.
Berikut ini yakni kelebihan dan kekurangan memakai tukang dengan cara bayaran harian yang dapat Anda amati dan jadikan pertimbangan.
Kelebihan Tukang Bangunan Harian
- Pekerjaan tukang lebih terkontrol.
- Seandainya hasil pekerjaan tak sesuai, dapat langsung di berhentikan dan mencari pengganti tukang lain.
- Biaya lebih murah dibanding tukang borongan.
- Hasil biasanya lebih bagus sebab tidak terburu-buru.
Kekurangan Tukang Bangunan Harian
- Pekerjaan harus selalu diawasi supaya tukang bekerja dengan benar dan cocok dengan arahan.
- Sebab dibayar harian dan semakin lama waktu bekerjanya, para tukang akan mendapatkan upah lebih banyak, sehingga seringkali pekerjaan memakan waktu lebih lama.
Selain dengan sistem upah harian, Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan tukang bangunan dengan sistem borongan, berikut ini adalah daftar upah tukang borongan di Kupang yang bisa Anda jadikan referensi.
Upah Tukang Bangunan Borongan per meter di Kupang
Seperti yang sudah kami sebutkan diawal, jika kisaran upah borongan tukang bangunan di Kupang adalah Rp. 3.000.000 sampai Rp. 5.000.000 per m2 (tergantung ukuran dan jenis bangunan) untuk seluruh bangunan hingga selesai atau biasa disebut dengan sistem terima kunci.
Tapi, apabila Anda berkeinginan mempekerjakan tukang bangunan dengan sistem borongan untuk pengerjaan beberapa item tertentu, Anda bisa melihat tabel dibawah ini sebagai referensi.
Jenis Pekerjaan | Satuan | Upah |
---|---|---|
Pemagaran | m2 | Rp. 30.000 |
Galian Tanah Pondasi | m3 | Rp. 70.000 |
Pemasangan Beton | m2 | Rp. 40.000 |
Pasang Bata | m2 | Rp. 30.000 |
Pasang Daun Jendela | Unit | Rp. 70.000 |
Pasang Kusen Jendela | Unit | Rp. 90.000 |
Pasang Daun Pintu | Unit | Rp. 100.000 |
Pasang Kusen Pintu | Unit | Rp. 150.000 |
Pasang Talang | m2 | Rp. 70.000 |
Pasang Atap | m2 | Rp. 120.000 |
Pasang Plafon | m2 | Rp. 50.000 |
Pasang Keramik Lantai | m2 | Rp. 50.000 |
Pasang Keramik Dinding | m2 | Rp. 60.000 |
Pasang Keramik Kamar Mandi | m2 | Rp. 50.000 |
Pengecatan Dinding | m2 | Rp. 25.000 |
Cara Menghitung Upah Tukang Borongan
Metode menghitung upah tukang borongan cukup gampang, pada dasarnya Anda cuma perlu mengalikan saja luas bangunan Anda dengan tarif bayaran yang sudah menjadi kesepakatan.
Misal Anda berharap membikin rumah tipe 60 atau dengan luas 60m2 dan besaran upah tukang borongan yang disepakati adalah Rp. 3.000.000 per m2. maka, tarif yang harus Anda bayar adalah 60 x Rp. 3.000.000 = Rp. 180.000.000.
Kemudian, jika Anda akan menggunakan tukang borongan untuk pengerjaan item tertentu, cara meghitungnya juga sama, misal pengerjaan pemasangan keramik lantai| tarifnya Rp. 50.000 per m2 akan dipasang pada rumah dengan luas 60m2, maka upah tukang borongan nya sebesar 60 x Rp. 50.000 = Rp. 3.000.000.
Sama seperti tukang denganupah harian, penggunaan tukang dengan sistem upah borongan di Kupang juga ada kelebihan dan kekurangannya, berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan memakai tukang bangunan dengan sistem bayaran borongan.
Kelebihan Tukang Bangunan Borongan
- Cara relatif lebih kencang.
- Tak perlu sering mengawasi para pekerja, sebab umumnya telah ada kepala tukang yang mengatur pekerjaan.
Kekurangan Tukang Bangunan Borongan
- Sebab dilaksanakan dengan cepat, umumnya hasil pekerjaan kurang rapi dan terkesan terburu-buru.
- Bila pekerjaan kurang baik, tak dapat segera minta berhenti para pekerja, sebab perjanjian pengerjaan sampai selesai.
- Tarif biasanya lebih mahal dibanding dengan upah pekerja harian.
Tips Memilih Tukang Bangunan di Kupang
Setelah Anda memahami perbedaan bayaran tukang bangunan di Kupang dengan cara harian dan borongan serta kelebihan dan keunggulannya.
Selanjutnya kami akan memberikan tips bagaimana memilih tukang bangunan yang pas di Kupang agar pengerjaan rumah atau hunian Anda berjalan sesuai rencana.
Berikut ini ialah beberapa kualifikasi standar yang seharusnya dimiliki oleh tukang bangunan yang baik.
1. Sehat dan Bugar
Pastikan Anda mimilih tukang bangunan yang sehat dan bugar, pekerjaan tukang bangunan membutuhkan kekuatan jasmani yang prima sehingga kesehatan sungguh-sungguh diutamakan.
Usia tukang bangunan lazimnya juga menentukan kesehatan dan energi fisiknya, tukang bangunan dengan umur 25 sampai 45 tahun lazimnya sedang dalam masa produktif karena telah cukup matang kekuatan fisik dan mentalnya.
2. Banyak Bekerja daripada Bicara
Waktu bekerja, tukang bangunan dituntut untuk bekerja dengan cepat dan tepat waktu, pekerjaan akan molor sekiranya Anda mempekerjakan tukang yang banyak bicara, karena akan mengganggu konsentrasi dirinya sendiri dan konsentrasi pekerja lainnya.
3. Teliti
Pastikan juga tukang yang Anda pilih teliti dalam seluruh hal, sebab dalam membuat atau mendirikan suatu bangunan semua sesuatunya patut diperhitungkan dengan matang.
Dengan ketelitian dan kehati-hatian yang tinggi, bangunan akan berdiri dengan baik dan para pekerja juga bisa terhindar dari kecelakaan kerja.
4. Tidak Buta Huruf dan Tidak Buta Warna
Tukang bangunan juga semestinya dapat membaca, memahami angka dan tak buta warna sebab dalam pelaksanaan pekerjaan suatu bangunan akan selalu dihadapkan pada angka dan ukuran yang harus presisi.
Selain itu, buta warna juga menjadi perhatian khusus karena dalam mendirikan bangunan ada pelaksanaan pengecatan dan instalasi listrik serta dekorasi lain yang patut {melihat|memperhatikan perbedaan warna.
5. Bisa Membaca Gambar Teknis
Pastikan tukang yang Anda pilih bisa membaca gambar teknis yang telah dijadikan oleh Arsitek Anda, tukang sepatutnya bisa menerjemahkan gambar atau rancangan bangunan menjadi bangunan dan terhindar dari kesalahan.
Grup Tukang Bangunan Di Kupang
Demikianlah pembahasan mengenai grup tukang bangunan di Kupang. Semoga berguna untuk kita semua, sekian terima kasih.